

Baru mulai hobi lari? Atau udah rutin jogging tiap pagi? Apa pun levelmu, satu hal penting yang nggak boleh kamu lewatkan adalah sepatu lari yang pas. Bukan cuma soal gaya, tapi juga soal kenyamanan dan keamanan saat kaki kamu melangkah di tiap kilometer.
Sekarang ini, ada banyak banget pilihan sepatu lari di pasaran. Desainnya keren-keren, fiturnya juga makin canggih—mulai dari upper mesh yang adem, carbon plate yang responsif, sampai outsole tebal yang tahan banting. Tapi… mana yang cocok buat kamu?
Tenang, tim Sepatukoe udah kurasi 10 sepatu lari terbaik buat pemula, hasil dari review dan produk terlaris di marketplace. Mulai dari yang harganya Rp. 200.000 sampai Rp. 1000.000, semua bisa kamu sesuaikan sama gaya dan budget kamu. Ada dari merek terkenal kayak Nike, Adidas, Reebok, sampai brand lokal yang juga keren.
Ya, sepatu khusus diperlukan untuk lari. Sepatu lari dirancang khusus untuk memberikan dukungan, kenyamanan, dan perlindungan yang diperlukan saat berlari, serta dapat meningkatkan performa lari.
Memilih sepatu lari yang tepat adalah fondasi utama bagi setiap pelari, dari pemula hingga yang sudah berpengalaman. Ini bukan sekadar pilihan gaya, melainkan investasi krusial yang secara langsung memengaruhi kenyamanan saat berlari, performa yang dapat dicapai, dan yang terpenting, kemampuan untuk mencegah cedera.
Sepatu lari yang bagus itu nggak bikin lecet, nggak bikin kaki pegal, dan terasa pas sejak pertama kali dicoba. Ada yang suka bantalan empuk banget biar berasa kayak lari di atas awan, tapi ada juga yang suka bantalan sedikit keras supaya terasa langsung kontak ke tanah.
Intinya: pilih yang paling nyaman buat kaki kamu. Nggak ada yang salah, semua tergantung selera.
Waktu lari, kaki bisa sedikit membesar karena tekanan. Jadi, sebaiknya pilih sepatu yang ada ruang sekitar 0,5–1 cm di depan jari. Coba juga di sore hari, karena itu waktu kaki udah capek seharian dan ukurannya lebih realistis.
Sebaiknya, cobalah sepatu di sore atau malam hari, saat kaki sudah "mengembang" maksimal setelah aktivitas harian. Ini penting agar ukuran yang dipilih pas untuk kondisi kaki saat sedang berlari
Jenis lari yang dilakukan akan sangat memengaruhi tipe sepatu yang harus dipilih. Menyesuaikan sepatu dengan medan dan tujuan lari adalah kunci untuk performa dan kenyamanan optimal.
Lari di jalan/treadmill: pilih sepatu yang ringan dan fleksibel, bantalan empuk.
Lari jauh (half-marathon/marathon): butuh sepatu dengan bantalan maksimal.
Lari sprint atau latihan cepat: pilih sepatu yang responsif dan ringan.
Lari santai/jogging harian: pakai sepatu yang serbaguna, empuk dan nyaman.
Pasar sepatu lari terus berinovasi dengan teknologi canggih yang dirancang untuk meningkatkan performa dan kenyamanan. Memahami fitur-fitur ini sangat penting dan jadi pertimbangan untu membuat pilihan sepatu yang tepat.
Carbon Plate: bantu dorongan lebih efisien
Upper Mesh: bikin kaki tetap adem
Outsole Tebal: tahan lama dan aman buat jangka panjang
Cushioning: penting banget buat redam benturan
Sepatu lokal yang satu ini punya desain tangguh dan cocok banget buat pemula. Outsole-nya kuat, ada pelindung kanan-kiri (mud guard), dan toecap di depan buat cegah benturan.
Upper-nya udah breathable, jadi kaki kamu tetap adem. Dengan harga yang ramah di kantong, sepatu ini cocok banget buat yang baru mulai jogging atau lari santai tiap pagi.
Sepatu ini punya desain simpel tapi nyaman banget dipakai dari jarak pendek sampai jauh. Midsole EVA-nya ringan dan empuk, cocok buat kamu yang pengen sepatu fleksibel untuk banyak jenis latihan.
Modelnya kayak slip-on, gampang dipakai dan dilepas. Nggak ribet tapi tetap keren!
Sepatu ini cocok buat kamu yang mau serius lari. Udah dilengkapi carbon plate dan outsole premium rubber, bantu kamu makin bertenaga waktu push langkah.
Busa Ortshox dan Cumulus Foam di dalamnya bikin kaki nyaman walau lari jauh. Warnanya juga keren banget—neon green yang eye-catching!
Adidas Duramo ini nggak cuma stylish, tapi juga ringan dan nyaman buat lari harian. Midsole-nya empuk dan responsif, bikin tiap langkah terasa ringan.
Upper-nya breathable, jadi kaki tetap sejuk. Cocok juga dipakai casual, bukan cuma buat lari.
Kalau kamu suka lari di treadmill atau jalur datar, sepatu ini pas banget. Solnya tipis, ringan, dan punya cengkeraman bagus, jadi nggak licin.
Desainnya juga ramping dan stabil — cocok buat latihan di gym atau indoor running.
Sepatu ini cocok buat kamu yang suka jogging santai tiap pagi. Midsole-nya pakai bantalan EVA yang empuk, bikin kaki nyaman dan nggak cepat pegal.
Upper mesh-nya bikin kaki tetap kering, dan tampilannya cukup simpel tapi tetap keren.
Sepatu ini hadir dengan carbon plate dan bantalan ekstra tebal, bikin langkah kamu ringan dan efisien. Cocok banget buat long run atau latihan serius.
Desainnya netral dan modern, jadi enak juga buat dipakai santai selain buat lari.
Bagian depan sepatu ini dibuat lebih lebar supaya kaki kamu bisa bebas bergerak. Cocok buat latihan rutin di gym atau treadmill.
Punya desain sporty dan klasik ala Nike, bikin kamu tetap tampil keren meski lagi berkeringat.
Punya kaki ramping dan susah cari sepatu pas? Puma Flex Vital ini bisa jadi solusi. Ujungnya ramping, fit-nya pas, dan empuk berkat Softride cushioning.
Selain nyaman, desainnya juga ringan dan adem—cocok buat jogging rutin.
Midsole TPU dan outsole rubber-nya juga dirancang buat stabil di berbagai medan. Cocok buat kamu yang pengin sepatu fleksibel dan bisa diandalkan.
Nah, itu dia 10 sepatu lari terbaik buat kamu yang baru mulai. Semua sudah dipilih berdasarkan kualitas, kenyamanan, dan review terbaik dari marketplace.
Yuk cek link Shopee di atas untuk lihat promo terbaru! Jangan tunggu kaki pegal dulu baru ganti sepatu—investasi terbaik buat lari itu dimulai dari sepasang sepatu yang tepat.
Rekomendasi Sepatu Lainnya